Teori Keperawatan Virginia Henderson

Kali ini kita akan membahas seputar Teori Keperawatan dari seorang tokoh yang bernama Virginia Henderson. Pada pembahasan ini kami akan menampilkan juga sejarah singkat dari Virginia Henderson dan konsep teorinya.

Teori Keperawatan Virginia Henderson


Biografi Singkat
Virgina Avenel Henderson  dilahirkan di Kansas, Missouri pada tanggal 19 Maret 1897. Ia meninggal pada usia 98 tahun pada tanggal 30 nopember 1996. Selama 60 tahun, Henderson telah banyak memberikan kontribusinya di bidang keperawatan. Ia juga dikenal sebagai seorang perawat, guru, penulis dan peneliti.

Pendidikan
Ketertarikannya pada dunia keperawatan dimulai sejak Perang Dunia I dan terus bertumbuh seiring berjalannya waktu. Virginia Henderson sekolah di Army School of Nursing pada tahun 1921 dan praktik keperawatan di Hendry Street Visiting Nurse Service (New York). Kemudian, ia melanjutkan studinya di Columbia University Teachers Collage. Virginia Henderson mendapatkan gelar sarjana dan master bidang keperawatan di Columbia University Teachers Collage.

Sejarah Terciptanya Teori
Pada tahun 1955, Virginia Avenel Henderson mulai memperkenalkan definisi keperawatan yang berasal dari pemikirannya, penelitian dan menjadi dasar rujukan ilmu keperawatan yang holistic. Teori Henderson yang paling popular adalah teori keperawatan yang dikenal dengan teori kebutuhan (Need Theory).

Teori kebutuhan Virginia Henderson menekankan pentingnya pemenuhan dalam kebutuhan dasar sehari-hari sehingga asuhan keperawatan dapat berjalan lancar. Virginia Henderson menjabarkan 14 kebutuhan dasar pasien yang menjadi fokus dalam asuhan keperawatan.

Konsep Sentral
Manusia
Henderson melihat manusia sebagai individu yang membutuhkan bantuan untuk meraih kesehatan, kebebasan, kematian yang damai, serta bantuan untuk meraih kemandiriannya. Menurut Henderson, kebutuhan dasar manusia terdiri atas 14 komponen kebutuhan dasar, yaitu:
  1. Bernafas secara normal
  2. Makan dan minum dengan cukup
  3. Melakukan Eliminasi atau membuang kotoran tubuh dengan teratur
  4. Bergerak dan menjaga posisi yang diinginkan
  5. Istirahat dan Tidur
  6. Menggunakan pakaian yang nyaman dan sesuai
  7. Menjaga suhu tubuh tetap dalam batas normal
  8. Menjaga tubuh tetap bersih dan terawat
  9. Menghindari bahaya lingkungan
  10. Mampu berkomunikasi dengan orang lain serta dapat mengungkapkan emosi, kebutuhan, rasa takut atau pendapat
  11. Beribadah sesuai dengan keyakinan
  12. Bekerja dan menghasilkan karya/prestasi
  13. Bermain
  14. Belajar
Kebutuhan dasar manusia yang telah dijabarkan Henderson dapat diklasifikasikan menjadi empat kategori, yaitu komponen komponen kebutuhan biologis, psikologis, sosiologis dan spiritual. Kebutuhan dasar nomor 1 – 9 termasuk komponen kebutuhan biologis, nomor 10 dan 14 termasuk komponen kebutuhan psikologis. Pada nomor 11 termasuk kebutuhan spiritual sedangkan poin 12 dan 13 termasuk komponen kebutuhan sosiologis.

Dalam teorinya, juga dipaparkan bahwa pikiran dan tubuh manusia tidak dapat dipisahkan satu sama lain (inseparable). Sama halnya dengan klien dan keluarga, mereka merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan.

Keperawatan
Perawat mempunyai fungsi membantu individu baik dalam keadaan sehat maupun sakit agar tetap sehat. Sebagai anggota tim kesehatan, perawat mempunyai fungsi independence di dalam penanganan perawat berdasarkan teori 14 kebutuhan dasar manusia. Perawat harus memiliki pengetahuan biologis maupun sosial dalam melaksanakan tugas dan fungsi perawat.

Kesehatan
Sehat adalah suatu siklus hidup yang menjadi dasar seseorang dapat melakukan aktifitasnya. Memperoleh kesehatan lebih penting dari pada menyembuhkan penyakit. Untuk mencapai kondisi sehat, diperlukan kemandirian yang saling ketergantungan. Individu akan mempertahankan kesehatan bila mereka memiliki kekuatan, kehendak serta pengetahuan yang cukup.

Lingkungan
Menurut Henderson, lingkungan merupakan sekumpulan agregat eksternal yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan suatu organisme. Henderson meyakini bahwa lingkungan memiliki komposisi biologi, fisik dan perilaku. Komposisi biologi terdiri atas kumpulan makhluk hidup. Komposisi fisik meliputi cahaya matahari, karbondioksida, oksigen, komponen organik dan nutrisi. Sedangkan komponen perilaku terdiri dari interaksi sosial, ekonomi, politik, aspek legal, sistem keagamaan yang berdampak pada status kesehatan manusia.

Seperti itulah teori dari Virginia Henderson tentang teori kebutuhan dalam asuhan keperawatan.

Penulis: Deby Kurniadi

Comments