Keamanan Makanan (Food Safety)

Kali ini PakMantri akan menjelaskan tentang Keamanan Makanan (Food Safety). Dalam penjelasan ini kami bahas mulai dari definisi, konsep utama hingga faktor risiko terkait dengan keamanan makanan (food safety).

Keamanan Makanan/Food Safety
Definisi
Keamanan makanan (food safety) adalah komponen kesehatan lingkungan yang melindungi pasokan makanan kita dari pertanian sampai ke meja (makan).


Penyakit yang disebabkan oleh makanan didefinisikan sebagai penyakit yang disebabkan oleh agen yang masuk ke dalam tubuh melalui konsumsi makanan biasanya bersifat infeksius atau toksik. Setiap orang berisiko terkena penyakit yang disebabkan oleh makanan.

Konsep utama
  • Penyakit yang disebabkan oleh makanan dapat mengancam kesehatan masyarakat, menimbulkan kerugian biaya besar, dan mengurangi kesejahteraan masyarakat dengan cara lain.
  • Tiga kelas bahaya, yaitu: “biologis, kimia, dan fisik” dapat menyebabkan penyakit yang disebabkan oleh makanan.
  • Kelompok orang tertentu sangat rentan terhadap penyakit yang disebabkan oleh makanan dan mengalami gejala yang lebih parah ketika mereka terjangkit.
  • Makanan yang berpotensi berbahaya: makanan yang kadaluarsa, makanan dengan kontrol keamanan suhu yang tidak tepat, keduanya lebih sering dikaitkan dengan penyakit yang disebabkan oleh makanan.
  • Intervensi sepanjang proses pembentukan makanan, dari pertanian hingga ke meja (makan), dapat mencegah atau mengendalikan faktor risiko yang berkontribusi terhadap penyakit yang disebabkan oleh makanan.
Wabah Penyakit yang Disebabkan Oleh Makanan
  • Penyakit yang disebabkan oleh makanan dapat diklasifikasikan sebagai infeksi, intoksikasi, atau infeksi yang dimediasi racun.
  • Infeksi bawaan makanan disebabkan ketika bahaya biologis dikonsumsi bersamaan dengan makanan. Setelah tertelan, organisme patogen berkembang biak di perut atau usus korban dan menghasilkan gejala umum infeksi seperti mual, sakit perut, demam, dan diare.
  • Intoksikasi adalah keracunan yang disebabkan oleh makan makanan yang mengandung bahan kimia beracun. Beberapa bakteri menghasilkan limbah yang beracun bagi manusia. Racun-racun tersebut yang terdapat dalam makanan dapat menghasilkan penyakit ketika dicerna oleh tubuh bahkan. Keracunan bawaan makanan juga dapat mengikuti konsumsi tanaman beracun atau ikan atau konsumsi makanan yang mengandung bahan kimia seperti bahan pembersih atau pestisida.
  • Infeksi yang dimediasi racun disebabkan oleh makan makanan yang mengandung mikroorganisme berbahaya yang menghasilkan racun begitu di dalam tubuh manusia. Infeksi yang dimediasi racun berbeda dari keracunan karena toksin diproduksi di dalam tubuh manusia.
Orang Berisiko Tinggi (High Risk Persons)
Orang-orang lebih berisiko terkena penyakit yang disebabkan oleh makanan:
  • Bayi anak usia prasekolah (4 tahun ke bawah)
  • wanita hamil
  • lansia - 65 tahun ke atas
  • kelainan imun
  • orang yang menjalani pengobatan tertentu
Sumber Kontaminasi Makanan
Lebih dari 250 jenis penyakit yang disebabkan oleh makanan telah diidentifikasi. Sebagian besar penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme, antara lain:
  • Bakteri
  • Virus
  • Parasit
Sumber penyakit lain termasuk:
  • Bahaya biologis (biological hazards)
  • Bahaya kimia (chemical hazards)
  • Bahaya fisik (physical hazards)
Dampak Penyakit yang Disebabkan Oleh Makanan (yang pernah terjadi)
Insiden global penyakit yang disebabkan oleh makanan sulit diperkirakan, tetapi telah dilaporkan bahwa pada 2005 saja 1,8 juta orang meninggal karena penyakit diare. Sebagian besar dari kasus-kasus ini dapat dikaitkan dengan kontaminasi makanan dan air minum. Selain itu, diare adalah penyebab utama malnutrisi pada bayi dan anak kecil.

Di negara-negara industri, persentase populasi yang menderita penyakit yang disebabkan oleh makanan setiap tahun telah dilaporkan mencapai 30%. Di Amerika Serikat (AS), misalnya, sekitar 76 juta kasus penyakit yang disebabkan oleh makanan, yang mengakibatkan 325.000 rawat inap dan 5.000 kematian, diperkirakan terjadi setiap tahun.

Meskipun kurang terdokumentasi dengan baik, negara-negara berkembang menanggung beban masalah karena adanya berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh makanan, termasuk yang disebabkan oleh parasit. Tingginya prevalensi penyakit diare di banyak negara berkembang menunjukkan masalah utama keamanan pangan.

Sementara sebagian besar penyakit yang disebabkan oleh makanan bersifat sporadis dan sering tidak dilaporkan, wabah penyakit yang disebabkan oleh makanan mungkin memiliki proporsi yang sangat besar. Sebagai contoh, pada tahun 1994, wabah salmonellosis akibat es krim yang terkontaminasi terjadi di AS, mempengaruhi sekitar 224.000 orang. Pada tahun 1988, wabah hepatitis A, yang dihasilkan dari konsumsi kerang yang terkontaminasi, mempengaruhi sekitar 300.000 orang di Tiongkok.

Faktor Risiko (Risk Factors)
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) telah mengidentifikasi lima faktor risiko untuk penyakit yang disebabkan oleh makanan:
  • Makanan dari sumber yang tidak disetujui dan tidak aman
  • Waktu dan suhu penahanan tidak benar
  • Kebersihan pribadi yang buruk
  • Memasak dengan tidak benar
  • Kontaminasi silang (cross-contamination)
Seperti itulah, penjelasan tentang food safety (keamanan makanan), pastikan makanan yang kita makan bebas dari kontaminasi makanan agar kita bisa sehat dan bugar menjalani aktivitas sehari-hari.

Penulis: Deby Kurniadi

Comments