8 Fakta Florence Nightingale Mungkin Belum Kamu Ketahui

Kita semua tahu bahwa Florence Nightingale terkenal sebagai "Lady with the Lamp" dan pendiri keperawatan modern di seluruh dunia. Namun, ada banyak hal lagi yang harus diketahui tentang wanita luar biasa ini yang pengaruhnya sangat luas sampai masuk ke keperawatan, perawatan kesehatan dan reformasi sosial, layanan kesehatan tentara, agama, statistik dan banyak lagi. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Florence Nightingale yang mungkin belum kamu ketahui.

8 Fakta Florence Nightingale Mungkin Belum Kamu Ketahui

1. Florence Nightingale Sangat Religius

Ketika Florence Nightingale berusia 17 tahun, Nightingale menerima apa yang dia yakini yaitu panggilan yang jelas dari Tuhan untuk melayani. Dia tidak tahu bagaimana bentuk layanan yang akan diambil pada saat itu, tetapi pada usia 25 dia mengidentifikasi perawatan sebagai cara untuk mencapai tujuannya mengurangi kesengsaraan dan penderitaan di dunia. Dia adalah seorang mahasiswa teologi dan metafisika yang serius selama sisa hidupnya. Pada tahun 1860 ia secara pribadi menerbitkan sebuah karya yang tebalnya 829 halaman berjudul “Suggestions for Thought to Searchers after Religious Truth”.

2. Mendapatkan Pekerjaan Sebagai Perawat Saat Usia 33

Nightingale terlahir sebagai golongan atas di mana peran perempuan dalam masyarakat adalah melakukan putaran sosial, menikah, dan memiliki anak. Sejak usia muda, dia tidak bisa menerima ini sebagai masa depannya, dan bahkan menolak ajakan pernikahan karena akan mengganggu pekerjaannya. Dia harus berjuang melawan oposisi yang kuat dari keluarganya untuk mencapai ambisinya menjadi perawat.

Pada usia 33 tahun, Nightingale baru mendapatkan pekerjaan sebagai perawat. Nightingale diangkat sebagai pengawas di Rumah Sakit baru untuk Gentlewomen di Distress. Keinginannya sebagai pembaru sosial dan pembela pasien sudah terbukti dalam posisi ini ketika ia berjuang dan akhirnya memenangkan komite rumah sakit untuk menerima pasien dari semua agama, bukan hanya mereka yang menjadi anggota Gereja Inggris saja.

3. Kontribusi terbesar dari "The Lady with the Lamp" yang Berkaitan dengan Perang Crimea Bukanlah Perawatan Pasien Langsung

Pengaruh utama Nightingale pada pengurangan kematian pasien di Scutari Hospital adalah mengatasi penentangan oleh praktisi medis, mengatur rumah sakit, memperbaiki lingkungan dan mendapatkan persediaan. Bermasalah dengan penderitaan dan kematian yang tidak perlu di Krimea, kontribusi Nightingale terbesar adalah setelah perang. Dia bertemu dengan Ratu Victoria dan, setelah mendapatkan dukungannya, meyakinkan pemerintah untuk membentuk komisi penyelidikan kesehatan tentara.

Meskipun masih kelelahan dan sakit akibat Crimean Fever yang didapatnya saat berada di luar negeri, ia menyiapkan laporan dan statistik tabel setebal 1.000 halaman, berjudul “Notes on Matters Affecting the Health, Efficiency, dan Hospital Administration of the British Army” atau "Catatan tentang Hal-Hal yang Mempengaruhi Kesehatan, Efisiensi, dan Administrasi Rumah Sakit Angkatan Darat Inggris". Laporan tersebut menyebabkan perubahan luas pada layanan kesehatan di Angkatan Darat Inggris. Anda dapat membaca versi digitalnya di sini. Jangan lupa baca juga tentang Teori Florence Nightingale agar lebih memahami tentang sejarah “The Lady with the Lamp”.

4. Florence Nightingale Melakukan Sebagian Besar Pekerjaannya dalam Keadaan Sakit dan Tinggal di Rumah

Nightingale dibiarkan lemah dan sakit selama sisa hidupnya setelah dia hampir mati karena Crimean Fever (mungkin Brucellosis). Pada usia 40, ketika Sekolah Nightingale didirikan, dia percaya bahwa dia berada di titik kematian. Namun, dia hidup dan bekerja tanpa henti selama 50 tahun dan meninggal pada usia 90 tahun 1910. Sebagian besar pekerjaannya dilakukan dari tempat tidur atau sofa, kadang-kadang dengan bantuan teman-teman.

5. Florence Nightingale Diakui Sebagai Panutan untuk Advokasi Pasien

Kehidupan Nightingale didedikasikan untuk mereformasi penyebab kesehatan yang buruk dan meningkatkan perawatan orang sakit. Selain mendirikan keperawatan sebagai profesi untuk wanita berpendidikan, ia bekerja pada reformasi administrasi kesehatan, undang-undang hukum yang buruk, kesehatan masyarakat, dan layanan medis tentara.

Ketangguhan, kecemerlangan, dan latar belakang kelas atas Nightingale memungkinkannya untuk berurusan dengan bangsawan, menteri kabinet, dan duta besar untuk mencapai tujuannya. Dia adalah seorang aktivis politik dan terlibat dalam lobi yang luas untuk meyakinkan para pemimpin untuk melaksanakan reformasi sosial progresif yang dia sarankan.

6. Florence Nightingale Adalah Ahli Statistik Terkenal

Sejak usia muda Nightingale memiliki bakat untuk angka dan pada satu tahap dia bahkan mempertimbangkan untuk menjadi ahli matematika. Sebelum usia 30, dia sudah mengumpulkan dan menganalisis sejumlah besar statistik rumah sakit di seluruh Eropa. Dia menggunakan tabel statistik dan grafik secara luas di seluruh tulisannya untuk mengilustrasikan poinnya.

Nightingale dianggap sebagai salah satu ahli statistik paling terkemuka dalam sejarah dan pelopor dalam menggunakan statistik terapan untuk mempengaruhi perubahan sosial. Ribuan nyawa diselamatkan melalui fakta-fakta dan angka-angka serta cara unik yang dikembangkannya untuk menampilkannya secara grafis. Nightingale terpilih sebagai anggota wanita pertama dari Royal Statistics Society pada tahun 1859 dan juga diangkat sebagai honorary member of the American Statistical Association.

7. Florence Nightingale Adalah Seorang Peneliti dan Penulis yang Produktif dan Masih Menginspirasi Para Sarjana Saat Ini

Lebih dari seabad setelah kematiannya, selain buku-buku dan laporannya, ada setidaknya 13.000 surat yang ditulis oleh Nightingale di arsip publik dan koleksi pribadi. Dia juga penulis bayangan (shadow author) untuk banyak dokumen resmi pemerintah tentang perawatan kesehatan dan militer. "Collected Works of Florence Nightingale" baru-baru ini diterbitkan dalam enam belas volume. Pada tahun 2014 Proyek Digitalisasi Florence Nightingale telah dimulai dan basis datanya terdiri dari 1.900 surat tulisan tangan yang tersedia bagi para peneliti dalam satu sumber berbasis web.

8. Suara Florence Nightingale Ternyata Seperti Ini

Dikutip dari salah satu channel youtube yang mengupload suara dari Florence Nightingale, ternyata seperti inilah suara “The Lady with the Lamp”: