Komputer Dalam Praktik Keperawatan

Kali ini kita akan mempelajari apa saja pemanfaatan komputer dalam praktik keperawatan. Di era modern ini tentunya penggunaan komputer tidak terelakkan lagi. Pesatnya perkembangan teknologi membuat kita sebagai manusia dituntut untuk terus beradaptasi, khususnya seputar teknologi.

Komputer dalam Praktik Keperawatan
Penggunaan komputer dalam praktik keperawatan sejatinya tidak hanya seputar ketik-mengetik dokumen saja tapi juga dapat diterapkan dalam praktik keperawatan. Di luar sana sudah banyak diterapkan mengenai penggunaan komputer khususnya dalam praktik keperawatan, antara lain:

Dokumentasi Status klien dan Penyimpanan Catatan Medis
Perawat perlu akses ke formulir standar, kebijakan dan prosedur serta harus dapat mengumpulkan informasi klien yang lebih luas. Komputer ini dapat membantu kita dalam mengerjakan tugas tersebut dengan cepat. Meskipun di Indonesia sendiri masih minim penggunaan komputer dalam menunjang praktik keperawatan. Ternyata, teknologi ini sudah diterapkan dalam kasus wabah pandemi Covid-19 di Indonesia, tepatnya di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet. Meskipun masih memanfaatkan gadget pasien, tapi manfaat penerapan teknologi ini sangat bagus  dan lebih efisien.

Contohnya realnya adalah ketika pencatatan pengkajian vital sign, di Indonesia kebanyakan masih manual / menggunakan kertas padahal beberapa jenis komputer dapat dirancang sebagai entri data tersebut dan diletakkan disetiap samping tempat tidur pasien. Di Instansi Rumah Sakit yang teknologinya maju, komputer dapat digunakan untuk:
  • Entri Data di Samping Tempat Tidur
  • Catatan Pasien Berbasis Komputer
  • Standarisasi dan Klasifikasi Data
  • Pelacakan Status Klien
Akses Elektronik Terhadap Data Klien
Selain komputer yang dirancang untuk penyimpanan pencatatan, komputer juga dapat digunakan untuk akses data, mengkaji dan membantu kondisi klien. Kumpulan data dari berbagai macam peranti elektronik bisa menjadi bagian CPR dan bisa disimpan untuk tujuan penelitian. Catatan elektronik membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih minimum jika dibandingkan dengan catatan diatas kertas. Catatan elektronik juga bisa dibilang lebih aman dan praktis.

Bisa dibayangkan saat pasien datang (berobat) ke Rumah Sakit (bukan yang pertama kali), pasti petugas Rumah Sakit akan mencari data rekam medis klien tersebut dalam jutaan map yang tersusun dalam rak khusus. Hal ini akan membuat petugas pusing bukan main, hehehe. Berbeda jika pemanfaatan teknologi komputer digunakan, sekali kita cari pasti akan keluar data rekam medis tersebut dan tinggal dicetak sesuai kebutuhan.

Adapun contoh lain penggunaan komputer dalam praktik keperawatan terkait dengan akses elektronik terhadap data klien:
  • Pemantauan Klien dan Prosedur Diagnostik Terkomputerisasi
  • Pengobatan Jarak Jauh/Telehealth (hanya diterapkan di salah satu negara bagian di benua Amerika)
Manajemen Praktik
Diluar penggunaan komputer dalam perawatan klien secara langsung, tentunya dapat untuk membantu dalam manajemen kerja perawat. Komputer banyak digunakan dalam pembuatan jadwal, janji dengan klien (misalnya surat kontrol rawat jalan) ataupun untuk pembuatan surat ijin bagi klien yang membutuhkan.

Seperti itulah pemanfaatan komputer dalam praktik keperawatan. jika kiranya ada pemanfaatan laiinya kalian bisa bantu menambahkan gagasan kalian di kolom komentar di bawah ini. Cukup sekian dan nantikan artikel selanjutnya.

Penulis: Deby Kurniadi

Comments